Lagi M.Rajib Tewas Karena Mos

KAMPUNG RAMBUTAN (Pos Kota) - Satu lagi, Masa Orientasi Siswa (MOS) menelan korban jiwa, setelah di SMAN 16 Surabaya, Jawa Timur, kini seorang siswa baru usai mengikuti kegiatan serupa di kawasan Jakarta Timur, meninggal dunia, Kamis (16/7) sore. M. Rajib, siswa SMK Pelayaran di kawasan Kampung Rambutan, Jakarta Timur, menghembuskan nafas terakhir usai mengikuti MOS yang diselenggarakan sekolahnya. Jenazah Kamis (16/7) malam masih disemanyamkan di rumah duka, Jalan H.Jum RT 10 RW 01 Kramatjati. Keluarga korban shock setelah menerima kabar dan menyaksikan jenazah korban di bawa ke rumah duka. Yumari, tante korban, mengemukakan putra bungsu Nurdin dan Sariti itu sudah tiga hari tidak pulang, karena menginap di sekolahnya untuk mengikuti MOS.

Sekitar Kamis sore, keluarga menerima kabar bahwa M.Rajib dibawa ke rumah sakit Pasar Rebo. Orangtua korban disuruh datang ke rumah sakit oleh pihak sekolah. Begitu tiba di rumah sakit, korban didapati kejang-kejang dan mengeluarkan busa dan darah. “Kami disuruh datang ke rumah sakit,” kata Yumari saat dihubungi Pos Kota, Kamis malam. Yumari menambahkan, keponakannya itu baru mengikti MOS dengan cara jalan kaki berkilo-kilo meter di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, dengan membawa tas berisi batu dan perlengkapan salat. Ia menduga keponakannya tewas akibat kelelahan. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pasti penyebab tewasnya siswa baru tersebut. Kasus ditangani Polsek Ciracas. Pada Rabu (15/7), seorang siswa SMAN 16 Surabaya, Roy Aditya, tewas setelah mengikuti kegiatan MOS di sekolahnya. Kini polisi dan Walikota Surabaya tengah mengusut kasus ini, padahal korban tidak memiliki riwayat kesehatan yang buruk, menurut keluarganya.